Karpet merupakan salah satu barang yang pasti ada di setiap rumah atau tempat ibadah masjid/musalah. Penggunaan karpet biasanya sebagai alas di lantai sehingga sering disinggahi oleh orang-orang di rumah.
Terlebih jika mempunyai hewan peliharaan, maka tak jarang juga akan singgah dan berdiam di karpet.
Oleh karena itu, karpet sangat mudah kotor karena yang letaknya di bawah yang mudah terkena berbagai kotoran, kuman, bakteri dari makanan, debu, dan sebagainya. Apabila karpet sudah dirasa sangat kotor dan bau apek maka karpet pun menjadi tidak nyaman digunakan.
Baca Juga : Apa perbedaan karpet dan ambal
Cara mencuci karpet
Lantas, Bagaimana Cara Membersihkan dan Mencuci Karpet?
Bersihkan Karpet Menggunakan Sikat.
Gunakan Vacuum Cleaner.
Cuci Karpet Lantai dengan High Pressure Cleaner.
Gunakan Kain Lap yang Lembut.
Gunakan Detergen Pembersih Khusus.
Gunakan Baking Soda.
Pakai Cuka Putih.
Jemur Karpet.
Apa nama alat untuk membersihkan karpet
Alat yang biasa digunakan untuk membersihkan karpet adalah vacuum cleaner atau penyedot debu. Ada beberapa jenis vacuum cleaner yang dapat digunakan untuk membersihkan karpet, seperti upright vacuum cleaner, canister vacuum cleaner, atau handheld vacuum cleaner.
Selain itu, ada juga alat khusus yang disebut carpet cleaner atau shampooer yang dapat membersihkan karpet dengan lebih mendalam.
Baca Juga : Apa itu bahan polypropylene karpet?
Bagaimana cara memakai pewangi pada karpet
Berikut adalah cara umum untuk menggunakan pewangi pada karpet:
Pastikan karpet dalam keadaan bersih dan kering sebelum menggunakan pewangi. Jika karpet masih kotor atau lembab, sebaiknya bersihkan dan keringkan terlebih dahulu sebelum menggunakan pewangi.
Siapkan area yang cukup terventilasi, terutama jika pewangi memiliki bau yang cukup kuat. Pastikan kamu tidak semprotkan pewangi di ruangan yang tertutup dan tidak memiliki sirkulasi udara yang baik.
Baca petunjuk pada label produk pewangi yang kamu gunakan. Pastikan kamu mengikuti petunjuk penggunaan yang diberikan.
Semprotkan pewangi ke permukaan karpet dari jarak sekitar 15-20 cm. Pastikan kamu menyemprotkan pewangi dengan merata pada seluruh bagian karpet yang diinginkan.
Biarkan karpet kering sepenuhnya sebelum digunakan kembali. Pastikan kamu tidak berjalan atau menginjak karpet yang masih basah atau lembab.
Jangan menggunakan terlalu banyak pewangi. Pewangi yang terlalu banyak dapat membuat karpet menjadi terlalu basah atau lembab dan menyebabkan bau tidak sedap.
Pastikan kamu menutup botol atau kemasan pewangi dengan rapat setelah digunakan dan simpan di tempat yang aman dan kering.
Perlu diingat bahwa setiap pewangi mungkin memiliki petunjuk penggunaan yang berbeda-beda, jadi pastikan kamu membaca petunjuk pada label produk pewangi yang kamu gunakan dan mengikuti instruksi yang diberikan.
Selain itu, sebaiknya kamu melakukan tes pada bagian kecil karpet terlebih dahulu sebelum menyemprotkan pewangi ke seluruh karpet, untuk memastikan tidak terjadi kerusakan pada karpet akibat penggunaan pewangi.
Kesimpulan
Memberikan pewangi pada karpet adalah salah satu cara untuk membuat karpet terlihat dan tercium segar. Pastikan karpet dalam keadaan bersih dan kering sebelum menggunakan pewangi.
Siapkan area yang cukup terventilasi, terutama jika pewangi memiliki bau yang cukup kuat. Baca petunjuk pada label produk pewangi yang kamu gunakan dan pastikan kamu mengikuti petunjuk penggunaan yang diberikan.
Laundry mungkin menggunakan teknik atau cara yang berbeda dalam memberikan pewangi pada karpet, tergantung pada jenis karpet dan produk pewangi yang mereka gunakan.
Nah dari pada kamu bigung saat mencuci karpet ingin memberikan pewangi. kamu bisa menggunakan jasa laundry karpet yang ada di agung wash loh. apalagi yang kamu tunggu yuk cuci karpet kamu di agung wash, di jamin bersih dan wangi loh.
Comments